Enam tentara Inggris hilang setelah ledakan bom menghantam sebuah kendaraan lapis baja yang mereka naiki di Provinsi Helmand, Afghanistan. Mereka diyakini tewas dalam insiden itu.
"Saya punya tugas tragis untuk melaporkan bahwa enam tentara hilang, diyakini tewas saat patroli keamanan," ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris, Letkol Gordon Mackenzie, seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (7/3/2012).
Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan, keenam prajurit tersebut tengah melakukan patroli dengan menggunakan kendaraan lapis baja Warrior pada Selasa, 6 Maret waktu setempat di Provinsi Helmand, ketika kendaraan mereka terkena bom. Helmand merupakan wilayah konflik di Afghanistan selatan yang merupakan pangkalan bagi sebagian besar pasukan Inggris.
Jika kematian enam tentara itu terkonfirmasi, maka berarti jumlah total pasukan Inggris yang telah tewas dalam tugas di Afghanistan menjadi lebih dari 400 orang sejak dimulainya operasi pada Oktober 2001 silam.
Menteri Pertahanan Inggris Philip Hammond menyatakan, insiden ini tak akan mengendurkan pasukan Inggris untuk melakukan peran mereka sebagai bagian dari pasukan NATO di Afghanistan.
Inggris menempatkan lebih dari 9 ribu prajurit di Afghanistan. Pasukan Inggris rencananya akan mengakhiri operasi tempur mereka di negeri itu pada akhir tahun 2014 mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar